ASF Indonesia menangkan ASF Award 2017

ASFAW2017-1
ASF Award 2017: Social Construction of Habitat diserahkan oleh arsitek Gopalan Shankar disaksikan oleh Prof. Jayakumar dari College of Architecture Trivandrum dan Xavier Codina.

Umur yang masih belia tidak menjadi hambatan bagi ASF-Indonesia untuk berani unjuk karya di panggung internasional. Sehingga sekian waktu lalu ASF-Indonesia mendaftarkan karya Pilot House and Kampung Upgrading di Jakarta, Bamboo Bridge di Solo, Rhizomatic Kampung di Malang, dan Cikapundung Riverside Community Mapping di Bandung ke ASF Award 2017. ASF Award menampilkan sekumpulan solusi paling efisien dari komunitas arsitektur global dalam menjawab tantangan sosial, lingkungan, dan ekonomi seputar keadaan lingkungan binaan saat ini.

Sekitar sebulan yang lalu, tepatnya pada tanggal 21 April 2017, pada event General Assembly di Thiruvananthapuram (Trivandrum), Kerala, India, ASF-Internasional mengumumkan bahwa pemenang kategori “Social Construction of Habitat” jatuh kepada ASF-Indonesia. Pemenang lain dalam kategori “Challenging Practice” adalah Architecture for Refugees, sebuah inisiatif kolektif berbasis Eropa untuk membantu para penyintas konflik politik.

ASFAW2017-2
Kamil, Usie, dan Andrea, delegasi ASF-Indonesia pada General Assembly 2017 di Thiruvananthapuram, Kerala, India berpose di depan panel poster ASF Award 2017.

Tergabung dalam panel juri pada ASF Award tahun ini adalah Xavier Codina (ASF-International, Ketua), Lígia Nunes (ASF-Portugal), Niclas Dünnebacke (ASF-France), Indah Widiastuti (Institut Teknologi Bandung, Indonesia), René M. Segbenou (Konsultan, Benin), dan Pilvi Vanamo (South of North, Finlandia).

Sekretariat mengucapkan terima kasih untuk kontribusi teman-teman pegiat di Jakarta, Solo, Malang dan di Bandung lewat kerja kolaboratif dalam jejaring ASF-ID. Semoga capaian ini menjadi berkah dan inspirasi untuk terus bergiat, dalam setiap kesempatan, serta berkontribusi nyata untuk masyarakat.

General Assembly 2017: Thiruvananthapuram

Kuil Padmanabhaswamy
Kuil Padmanabhaswamy, Thiruvananthapuram, INDIA (sumber: Wikipedia)

Pertemuan tahunan Architecture Sans Frontieres Internasional: General Assembly 2017 akan diselenggarakan di Thiruvananthapuram (atau Trivandrum) pada tanggal 17-23 April 2017. General Assembly kali ini bertepatan dengan peringatan satu dekade jaringan ASF-Internasional dan mengambil tema “Looking Back Moving Forward.”

Terkait partisipasi Architecture Sans Frontières Indonesia di GA 2017, kesempatan dibuka kepada rekan-rekan pegiat di seluruh penjuru negeri berdasar prinsip keswadayaan.

Bagi rekan-rekan yang berminat, harap menghubungi Sekretariat di home@asf.or.id untuk mendapat rekomendasi sebelum batas akhir pendaftaran peserta GA 2017 pada tanggal 20 Februari. Setelah berkoordinasi dengan Sekretariat, peran dan tanggung-jawab rekan pegiat ASF-ID pada GA 2017 termasuk:

  • Ko-fasilitasi lokakarya bambu+lumpur oleh ASF-India & ASF-Indonesia selama 4 hari di Chilla (17-20 April).
  • Presentasi karya dan poster pada sesi ASF Dialogue, apabila proposal terpilih serta…
  • menyaksikan pengumuman sayembara ASF Award di College of Architecture Trivandrum (21 April).
  • Kesempatan untuk menjadi anggota dewan dan/ menggunakan hak suara dalam pemilihan pengurus serta anggota dewan ASF-Int periode 2017-2019 (22 April).

Rangkaian acara GA 2017 akan diakhiri dengan kunjungan pada karya-karya arsitek Laurie Baker pada tanggal 23 April 2017. Sekian bewara dari kami dan sampai jumpa di Thiruvananthapuram!

-Sekretariat ASF-ID